Friday 24 October 2014

Belajar Bertasawwuf Bagi Pemula

Sering kita bertanya-tanya, bagaimana sih permulaan bertasawwuf itu? Permulaan untuk jadi sufi?

Pada dasarnya, bertasawwuf dalam kehidupan sehari-hari adalah hal yang cukup sederhana, dan tentu mudah sekali dilakukan.
Namun tentu saja akan semakin baik dan semakin menemukan jalan terangnya saat ada Murobbi/Mursyid yang membimbing. Bukan hasil membaca sendiri apalagi belajar otodidak dari Kyai Siluman, Mbah gugel.
Tetapi yang pasti bertasawwuf dalam kehidupan sehari-hari tidaklah serumit (atau seolah nampak sakral sekali) seperti yang kita bayangkan. Karena pada dasarnya tasawwuf adalah proses yang harus kita tempuh dalam rangka membersihkan hati, dan bagaimana beribadah dengan sebaik-baiknya.
Masuk dalam lingkaran raksasa tasawwuf juga adalah bagaimana mengatur interaksi sosial kita dengan sesama, dengan lingkungan sekitar, dan dengan semesta.
Lalu bagaimana sekarang jika saya ingin belajar tasawwuf secara khusus sementara keadaan saya belum memungkinkan buat itu?
Jawabannya, bisa saja kita mempelajarinya dengan membaca-baca sendiri. Namun membaca sendiri buku-buku sufi tidak madhmunul aqibah (menjamin). Karena kita tahu (apalagi di Indonesia) buku-buku jenis seperti itu cukup banyak dan tidak semuanya beres. Runyam jika yang tercampur hal-hal klenik.
Kembali ke pokok bahasan soal tasawwuf sederhana, yaitu jika dalam sehari-hari kita sanggup iltizam (kontinyu) mempraktekkan 4 hal sederhana berikut, maka kita secara alamiah akan bertasawwuf tanpa terasa berat.
Pertama, Qillatul Kalam, tidak banyak bicara kecuali untuk hal-hal yang perlu saja. Sebab secara alamiah bahwa seseorang semakin banyak bicara maka potensi untuk jatuh pada kesalahan akan semakin besar.
Kita pasti tahu pepatah "mulutmu harimaumu". Nah, jika kita mampu memanage mulut kita dari bicara-bicara tak perlu, berpikir lebih dulu, tidak reaksioner berkomentar, maka cara ini, menahan mulut untuk tidak banyak bicara, efeknya adalah membantu pada proses kinerja hati kita.
Karena kotornya hati kita salah satu pemicunya adalah kegemaran berbicara tanpa kontrol, ngobrol, apalagi kalau suka gosip. Maka langkah pertama untuk bertasawwuf dengan sederhana adalah: memanage mulut kita untuk tidak banyak berbicara.
Langkah kedua, untuk membantu proses Qillatul Kalam, adalah tentu saja I'tizalul Anam. Tidak terlalu aktif berinteraksi kecuali perlu saja.
Langkah ini bukan anjuran bagi kita untuk memisahkan diri dari komunitas/masyarakat. Tidak mungkin itu. Namun mengurangi keinginan untuk sering kongkow, ngobrol ngalor ngidul tak perlu, dengan mengalihkannya pada konsentrasi ke belajar kita, ke pekerjaan-pekerjaan kita.
Sebab tentu saja secara otomatis jika kita sering duduk bareng maka mau tak mau akan ikut nimbrung bicara minimal menjadi pendengar. Dan jika yang dibicarakan itu gosip, atau menggunjing (dan ini hal yang paling seru juga mudah) maka otomatis juga akan terciprat dosa (apalagi kalau urun bicara). Dan setitik dosa sangat berpengaruh pada hati kita.
Cara bertasawwuf sederhana dengan sendiri yang ketiga adalah Qillatut Tho'am. Tidak banyak makan, mengurangi kegemaran cemil-cemil.
Sebab selalu kekenyangan itu cukup membantu untuk membuat hati jadi keras. Dan nafsu makan yang tidak terkontrol, jika direnungi adalah salah satu sumber dari banyak masalah yang terjadi dalam kehidupan kita atau di sekitar kita. Bahkan perang.
Sederhana saja, seseorang tak akan korupsi andai dia mampu menerapkan Qillatut Tho'am ini dengan baik dalam kesehariannya. Qillatut Tho'am juga membantu seseorang untuk tidak tamak, tidak ada rasa keinginan memiliki kepunyaan orang lain.
So, untuk Qillatut Tho'am ini kita ikuti cara Nabi, makan pada saat terasa lapar saja dan saat makan, berhenti sebelum kenyang.
Hasba ibni Adam luqoimat yuqimna sulbah. Begitu sabda Nabi, bahwa cukup bagi kita beberapa suapan saja untuk menghilangkan lapar. Atau dengan cara puasa-puasa sunnah (tapi kalau puasa lalu ntar maghribnya pas buka puasa makannya semeja sendiri ya sama aja :p)
Karena dengan menyedikitkan makan cukup membantu jiwa kita untuk proses pembersihan hati sekaligus ibadah dengan ringan.
Langkah keempat, Qillatul Manam, tidak banyak tidur kecuali pada waktunya saja. Khususnya malam, setidaknya saat jam 3 dini hari kita mengusahakan diri untuk bangun bertahajjud meski hanya 2 rakaat.
Dan bangun dengan mudah di jam-jam sulit itu bisa kita lakukan jika kita tidur tidak dengan perut yang kekenyangan.
Inti dari kultwit ini, bahwa belajar tasawwuf bagi pemula adalah dengan menekuni 4 hal ini dalam keseharian kita. Tidak banyak bicara, tidak banyak bergaul yanga tak perlu, tidak banyak makan, dan tidak banyak tidur.
Tidak sulit dan tidak berat kan teman-teman? :) moga kita bisa mempraktekkannya dengan baik untuk proses kebaikan hidup kita. Key? Semoga.
Sebab tasawwuf itu bukan sekedar teori. Tapi tasawwuf adalah praktek langsung dan terus menerus dalam kehidupan sehari-hari.
Dari 4 cara sederhana bertasawwuf yang aku sampaikan pada teman-teman tidak ada yg bertentangan dg Qur'an atau Sunnah kan?
Maka jika ada yang bilang bahwa tasawwuf itu bid'ah dan sesat, artinya dia salah judul dan tidak tahu dengan apa yang dia bicarakan :) tinggal saja (*)
2 komentar:

Saturday 11 October 2014

Ahmad Firdaus

                                                       Bekasi, 12 Oktober 2014 Jam 01.39
Bismillahirohmannirrohim...
Perjalanan dimulai...

Wednesday 8 October 2014

APA ITU IDEALIS ???

Apa itu idealis ???
Pernahkah kawan-kawan mendengar kata ” idealis “, tentumya pernah dong ?. Apa itu idealis dan bagaimana pendapat sebagian orang tentang idealis ?. Dalam artikel ini saya akan berbagi cerita tentang sebuah situs yang sedang membahas tentang sebuah paham yang dianut oleh sebagian orang , yaitu paham idealis .
Menurut para admin di situs tersebut ada beberapa definisi dari kaum idealis , diantaranya yaitu :
a. “ orang yang berfikir bahwa dirinya adalah golongan elite “.
b. “ Bisa diartikan mengutamakan ide/gagasan/pikiran tertentu yg dia anut.
Org yg idealis, akan berusaha melaksanakan kehidupannya sesuai ide tersebut. Dan ngga peduli dengan penilaian orang, yang penting dia bisa melakukan seperti apa yang dia inginkan”.
c. “ mengutamakan prinsip mungkin….katanya Bung Karno seorang yang idealis….berarti yang seperti bung Karno mungkin “…
d. “ idealis berkata baku ”íde”, yang artinya gagasan idealis berarti suatu yang tergagas atau mempunyai gagasan orang idealis adalah orang yang menyampaikan gagasannya tersebut untuk diakui dan jika memungkinkan dilaksanakan orang idealis biasanya banyak mengeluarkan pendapat ( vokal ) “.
e. “ Idealis adalah orang yang melihat segala sesuatu sesuai dengan keyakinan yang dianutnya, orang idealis berpandangan lurus dan cenderung kaku. orang seperti ini ingin agar apa pun yang dia lakukan harus dengan cara yang sesuai untuk mencapai tujuanya, sehingga kalau tujuan tersebut dicapai dengan cara lain maka itu tidak ideal.
Di kampus saya dulu ada senior yang sangat idealis dalam hal nilai, sehingga semua nilainya harus minimal b+, kalau ada satu saja yang B maka mata kuliah tersebut langsung diulang. idealis itu tidak sesuai dengan kenyataan, karena dunia ide berbeda dengan dunia nyata, ini terbukti dengan ideologi komunis yang dalam teorinya menjanjikan persamaan dan kesejahteraan, tapi buktinya negara yang menganut sistem ini adalah negara-negara yang secara ekonomi sangat miskin, bahkan dalam hal sama-sama miskin pun tidak berlaku, karena kepala negara dan anggota partai komunis pasti lebih kaya. begitu juga dengan ideologi kapitalis yang pada intinya tidak ada negara yang ekonominnya benar-benar bebas ditentukan pasar tanpa campur tangan pemerintah “.
f. “ idealis artinya memiliki kriteria spesifik terhadap suatu hal. terkadang idealis terlihat seperti perfectionist (jika standar yang digunakan sangat tinggi). Orang yang idealis akan terlihat seperti orang yang tau apa yang harus ia lakukan, terkadang dia akan terkesan egois (jika dia benar-benar yakin akan kemampuannya) namun terkadang terkesan bodoh karena memaksakan diri jauh diluar kemampuannya” .
g. “ IDEALIS itu artinya paham yang menuntut manusia penganutnya untuk berbuat se-ideal mungkin. Atau keinginan yang kuat untuk merubah sesuatu (atau bahkan seisi dunia) agar berubah dan menjadi sesuai dengan idealisnya, ideal disini nggak ada pandangan ideal yang hakiki/berasal dari Tuhan. cuma ada pandangan ideal universal (dinilai sama di seluruh dunia) individu atau kelompok… misalkan, seorang idealis akan membeli kaset original walaupun teman2nya beli yang bajakan. baca selengkapnya di blog saya… (heu, promosi blog? tetep) http://susahnyaidealis.blogspot.com/2008 “…
h. “ kalo ORANG yang IDEALIS secara sederhana bisa kita liat dari orang yang nggak melakukan pelanggaran hukum secara sengaja dan berusaha teguh memegang etika (contoh : nggak buang gas dimana aja/ nulis pake EYD yang bener) “
i. “ Idealis adalah keyakinan akan suatu faham/ideologi tertentu “
j. “ kuat berpendirian dan konsekwen. biasanya orangnya jujur dan tanggung jawabnya besar, tidak memikirkan keuntungan buat diri sendiri “.
k. “ orang yg memegang teguh pendiriannya dan tak terpengaruh oleh orang lain “
l. “ adalah suatu keyakinan diri akan suatu kebenaran oleh seseorang dimana selanjutnya mewarnai sikap dan tindakannya “.
m. “ orang yang menganggap pikiran atau cita-cita sbg satu-satunya hal yg benar yg dapat dicamkan dan dipahami; 2orang yang hidup atau berusaha hidup menurut cita-cita, menurut patokan yg dianggap sempurna; 3 orang yg mementingkan khayal atau fantasi untuk menunjukkan keindahan dan kesempurnaan meskipun tidak sesuai dng kenyataan
idealis=orang/pelaku idealisme
idealisme=paham/aliran “
n. sumber : http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20081214012347AALmR9p
Bagaimana menurut kawan tentang apa itu idealis, baik atau burukkah seseorang yang memiliki sifat idealis ? jawabannya tentunya ada dalam diri kawan-kawan. Sekedar pencerahan kalau menurut informasi yang pernah saya baca tentang idealisme, idealisme dapat diartikan sebagai beriukut :
Idealisme berasal dari bahasa Inggris yaitu Idealism dan kadang juga dipakai istilahnya mentalisme atau imaterialisme.
Istilah ini pertama kali digunakan secara filosofis oleh Leibniz pada mula awal abad ke- 18. Leibniz memakai dan menerapkan istilah ini pada pemikiran Plato, secara bertolak belakang dengan materialisme Epikuros. Idealisme ini merupakan kunci masuk ke hakikat realitas.
Beberapa pengertian Idealisme :
Adanya suatu teori bahwa alam semesta beserta isinya adalah suatu penjelmaan pikiran.
Untuk menyatakan eksistensi realitas, tergantung pada suatu pikiran dan aktivitas-aktivitas pikiran.
Realitas dijelaskan berkenaan dengan gejala-gejala psikis seperti pikiran-pikiran, diri, roh, ide-ide, pikiran mutlak, dan lain sebagainya dan bukan berkenaan dengan materi.
Seluruh realitas sangat bersifat mental (spiritual, psikis). Materi dalam bentuk fisik tidak ada.
Hanya ada aktivitas berjenis pikiran dan isi pikiran yang ada. dunia eksternal tidak bersifat fisik.
Pandangan beberapa filsuf mengenai Idealisme.
1. Schelling memberikan nama Idealisme subyektif pada filsafat Fichte, dengan alasan bahwa dalam Fichte dunia merupakan postulat subyek yang memutuskan.
2. Idealisme obyektif adalah nama yang diberikan oleh Schelling pada pemikiran filsafatnya. Menurutnya, alam adalah inteligensi yang kelihatan. Hal tersebut menunjukkan semua filsafat yang mengindentikkan realitas dengan ide, akal atau roh.
3. Hegel menerima klasifikasi Schelling, dan mengubahnya menjadi idealisme absolut sebagai sintesis dari pandangan idealisme subyektif (tesis) dan obyektif (antitesis).
4. Idealismetransendental adalah pandangan dan penyebutan dari Immanuel Kant. Sering disebut juga disebut sebagai idealisme kritis. Pandangan ini mempunyai alternatif yaitu isi dari pengalaman langsung tidak dianggap sebagai benda dalam dirinya sendiri, sedangkan ruang dan waktu merupakan forma intuisi kita sendiri
5. Idealisme epistemologis merupakan suatu keputusan bahwa kita membuat kontak hanya dengan ide-ide atau pada peristiwa manapun denga entitas-entitas psikis.
6. Idealisme personal adalah sisitim filsafat Howison dan Bowne.
7. Idealisme voluntarisme dikembangkan oleh Fouilee dalam suatu sistim yang melibatkan tenaga pemikiran.
8. Idealisme teistik pandangan dan sistim filsafat dari Ward.
9. Idealisme monistik adalah penyebutan dan sistim filsafat dari Paulsen.
10. Idealisme etis adalah pandangan filsafat yang dianut oleh Sorley dan Messer.
11. Idealisme Jerman, pemicunya adalah Immanuel Kant dan dikembangkan oleh penerus-penerusnya. Idealisme merupakan pembaharuan dari Platonis, karena para pemikir melakukan terobosan-terobosan filosofis yang sangat penting dalam sejarah manusia, hanya dalam tempo yang sangat singkat, yaitu 40 tahun (1790- 1830) dan gerakan intelektual ini mempunyai kedalaman dan kekayaan berpikir yang tiada bandingnya. Faisal Nur Iman.

Categories

Assalamu'alaikum...

Hadapi dengan senyumann

Seorang anak bungsu dari 6 bersaudara yang terlahir atas nama cinta-Nya yang suci.

 
Copyright 2009 Ahmad Firdaus